• Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • Youtube
Canvas Logo Canvas Logo
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Dunia
  • Hukum
  • Keamanan
  • Indeks
Nasional
Oleh: Anthony Budiawan

Pernyataan Jenderal LSP Tidak Pantas

  • Sabtu, 13 Januari 2024 | 11:05
Pernyataan Jenderal LSP Tidak Pantas
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

PERNYATAAN Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo sangat tidak wajar untuk diucapkan oleh seorang Kapolri.

Karena Kepolisian wajib bersikap netral dalam pemilu, dan karena itu tidak boleh memberi pendapat mengenai kriteria pemimpin nasional yang bisa mengarah, dan dianggap sebagai keberpihakan, kepada calon tertentu.

Seperti dikutip dari berita Kompas dot com (12/1/24), kapolri mengatakan, "Yang kita cari adalah pemimpin yang bisa melanjutkan estafet kepemimpinan. Bukan karena perbedaan, akhirnya bukan pemimpin yang kita cari, tapi yang kita pelihara perbedaan terus dan kemudian itu kita bawa dalam konflik."

Pernyataan “estafet kepemimpinan” tidak bisa lain dimaknai sebagai presiden berikutnya melanjutkan kepemimpinan dan program pemerintahan Jokowi. Karena itu, Kapolri dapat dianggap telah berpihak kepada calon presiden tertentu.

Pernyataan Kapolri tersebut sangat tidak patut dilontarkan kepada masyarakat.

Pertama, pemilu adalah hak rakyat untuk menentukan pemimpin nasional (presiden). Rakyat yang akan menilai apakah kepemimpinan presiden Jokowi selama ini sudah baik atau belum. Rakyat yang akan menentukan apakah presiden selanjutnya sebaiknya mempunyai program dan karakter kepemimpinan yang sama atau berbeda sama sekali dengan Jokowi. Ini adalah prinsip “kedaulatan ada di tangan rakyat” seperti dimaksud di dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar.

Oleh karena itu, tidak ada satupun pejabat boleh intervensi hak rakyat tersebut, termasuk intervensi melalui pernyataan yang mengarahkan, seperti “estafet kepemimpinan”.

Karena pejabat, termasuk Kapolri harus bersikap netral. Kalau Kapolri, sebagai rakyat, mempunyai pendapat pribadi, boleh saja diungkapkan ke publik kalau yang bersangkutan tidak menjabat lagi, alias harus mengundurkan diri.

Kedua, pemilu dan pemilihan presiden pada hakekatnya adalah tentang perbedaan. Ini berlaku di seluruh dunia. Pemilu adalah tentang adu gagasan, mana yang terbaik untuk bangsa dan negara. Adu gagasan adalah perbedaan.

Kalau dalam pemilu tidak ada adu gagasan, dan tidak ada perbedaan kebijakan dan program, maka negara ini akan terjebak dalam kondisi stagnan, yang bisa berakibat fatal bagi bangsa dan negara. Antara lain, kemiskinan dan korupsi akan terus bertahan dalam kondisi sangat memprihatinkan.

Oleh karena itu, perbedaan adalah sumber kesejahteraan bagi masyarakat. Perbedaan adalah sumber inovasi yang dibutuhkan untuk perbaikan dan pembangunan bagi sebuah bangsa menuju kejayaan.

Tags:

JOKO WIDODO

Berita Terkait

Kuatnya MRC Diduga Karena Dibeking Joko Widodo

Kuatnya MRC Diduga Karena Dibeking Joko Widodo

  • 12 Juli, 2025 | 21:30

  • 12 Juli, 2025 | 10:02

Pemakzulan Joko Widodo: Pengkhianat Negara Wajib Lengser!

Pemakzulan Joko Widodo: Pengkhianat Negara Wajib Lengser!

  • 22 Februari, 2024 | 22:51

Program Prabowo Kontra No Free Lunch

Program Prabowo Kontra No Free Lunch

  • 17 Februari, 2024 | 21:04

Berita Lainnya

  • 01 Agustus, 2025 | 17:26

Jakarta BandungOke.com – Presiden Prabowo Subianto kembali menunjukkan langkah politik yang taktis dan menyejukkan. Usulan resmi pemerintah untu ...

Sosialisasi Empat Pilar, Teh Aanya Cetak Kader Literasi Muda Berkualitas

Sosialisasi Empat Pilar, Teh Aanya Cetak Kader Literasi Muda Berkualitas

  • 31 Juli, 2025 | 18:08

Komitmen Anggota DPD RI Aanya Rina Casmayanti terhadap penguatan gerakan literasi di kalangan pemuda semakin nyata. Lewat kegiatan Training of Trainer ...

Alumni Unpad Dirikan Koperasi Perumahan Wujudkan Hunian Terjangkau Berbasis Komunitas

Alumni Unpad Dirikan Koperasi Perumahan Wujudkan Hunian Terjangkau Berbasis Komunitas

  • 14 Juli, 2025 | 20:20

Sebagai upaya mendukung program pemerintah dalam penyediaan hunian terjangkau dan mendorong peran aktif koperasi dalam perekonomian nasional, sekelomp ...

Guru SD Gresik Pamit Mengajar Ditemukan Tewas misterius di dalam sumur sekolah

Guru SD Gresik Pamit Mengajar Ditemukan Tewas misterius di dalam sumur sekolah

  • 12 Juli, 2025 | 21:40

Seorang Guru Sekolah Dasar YS (47) di Desa Gresik Kecamatan Ciawigebang, Kabupaten Kuningan, tewas misterius jasadnya di temukan oleh warga di sumur s ...

GNS
HUT 79 RI

Terpopuler

PKS Tegaskan Dukungan untuk Prabowo

PKS Tegaskan Dukungan untuk Prabowo

Dirgahayu Polri, Polisi Ideal Itu Ada?

Dirgahayu Polri, Polisi Ideal Itu Ada?

Saatnya Pemerintah Pusat Adil pada Jawa Barat

Saatnya Pemerintah Pusat Adil pada Jawa Barat

KDM Gagal: SPMB 2025 Jabar Tidak Memberi Rasa Keadilan, Demosi Kadisdik Jabar

KDM Gagal: SPMB 2025 Jabar Tidak Memberi Rasa Keadilan, Demosi Kadisdik Jabar

Mamdani, Ibrahim Traore dan Prabowo Subianto: Tantangan Melawan Oligarki

Mamdani, Ibrahim Traore dan Prabowo Subianto: Tantangan Melawan Oligarki

Tag

ASEANFIRLI BAHURIJMSIJOKO WIDODOKAPASITAS KEPALA DESAKESENJANGAN FISKALKOPERASI PERUMAHANPKS DUKUNG PEMERINTAHPENGURUS JMSI

Connect with Us

Likes
Follow
Follow
Subscribe

Berita Terkini

Sosialisasi Empat Pilar, Teh Aanya Cetak Kader Literasi Muda Berkualitas

Sosialisasi Empat Pilar, Teh Aanya Cetak Kader Literasi Muda Berkualitas

Alumni Unpad Dirikan Koperasi Perumahan Wujudkan Hunian Terjangkau Berbasis Komunitas

Alumni Unpad Dirikan Koperasi Perumahan Wujudkan Hunian Terjangkau Berbasis Komunitas

Rubrik Utama

  • Nasional
  • Daerah
  • Dunia
  • Hukum
  • Keamanan

Tag

ASEANFIRLI BAHURIJMSIJOKO WIDODOKAPASITAS KEPALA DESAKESENJANGAN FISKALKOPERASI PERUMAHANPKS DUKUNG PEMERINTAHPENGURUS JMSI

Tentang BeritaPolitik.id

BeritaPolitik.id adalah situs penyedia informasi dan berita terkini dan terpercaya yang didedikasikan kepada masyarakat
Tentang Kami / Pedoman Pemberitaan Media Siber / Disclaimer / Kontak Kami / Pedoman Pemberitaan Ramah Anak / Kode Etik Jurnalistik
Copyright © 2021 - All Rights Reserved.